KETIDAKADILAN GENDER DAN BENTUK PERLAWANANNYA DALAM NOVEL GURU DANE KARYA SALMAN FARIS

Hubbi Saufan Hilmi

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk-bentuk ketidakadilan dan bentuk-bentuk perlawanan terhadap ketidakadilan gender yang dialami perempuan dan diwakilkan oleh tokoh Sumar dalam novel Guru Dane karya Salman Faris. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan kajian feminisme sastra. Sumber data ialah novel Guru Dane karya Salman Faris, buku teori feminisme dan jurnal, sementara itu data dalam penelitian ini ialah kata-kata, kalimat-kalimat yang menunjukkan masalah dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan analisis dokumen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis interaktif (interactive model of analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk ketidakadilan gender dalam novel Guru Dane karya Salman Faris diantaranya ialah pelabelan negatif, tidak mempunyai kebebasan berpendapat, dan pemarjinalan perempuan sebagai seorang istri. Bentuk-bentuk perlawanan ketidakadilan gender dalam novel Guru Dane karya Salman Faris berupa berani mengemukakan pendapat, memberikan pemahaman, dan melakukan perlawanan langsung.


Keywords


Novel Guru Dane dan Ketidakadilan Gender

Full Text:

PDF

References


Aksan, H. (2015). Proses Kreatif Menulis Cerpen. Bandung: Nuansa Cendekia.

Aminuddin. (2013). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Penerbit Sinar Baru Algesindo.

Aminuddin. (2013). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Penerbit Sinar Baru Algesindo.

Faris, S. (2011). Guru Dane. Selong: STKIP Hamzanwadi Selong.

Faruk. (2012). Pengantar Sosiologi Sastra dan Strukturalisme Genetik sampai Posmodernisme (edisi revisi). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Gora, R. (2015). “Representasi Feminisme dalam Karya Sastra Semiotik Sosial Novel Eks Parait Lajang Karya Ayu Utami”. Jurnal Cakrawala. Vol. XV No. 2, September 2015.

Hollows, J. (2010). Feminsime, Feminitas, dan Budaya Populer. Yogyakarta: Jalasutra.

Kosasih, E. (2012). Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya.

Kosasih, E. (2012). Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya.

Nurgiyantoro, B. (2010). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Ratna, N. K. (2013). Peranan Karya Sastra, Seni, dan Budaya dalam Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sachmadi, I. F. (2017).”Pengungkapan Gagasan Ketidakadilan Gender dalam Novel Perempan Berkalung Sorban Karya Abidah El Khalieqy”. Metasastra: Jurnal Penelitian Sastra Vol. 10 No. 1, Juni 2017.

Sayuti, S. (2000). Kajian Fiksi. Yogyakarta: Gama Media.

Semi, A. (1993). Anatomi Sastra. Padang: Angkasa Raya Padang.

Setiyono, J. (2015). “Kajian Feminisme dalam Cerpen Lelaki Ke-1000 di Ranjangku Karya Emha Ainun Najib”. JURNAL EDUTAMA. Vol. 2 No. 1, Januari 2015.

Sholichah, S. A. (2015). “Karakteristik Tokoh Utama dalam Novel Supiyah Karya Kusaeri YS (Kajian Feminisme Marxis)”. JURNAL WIDYALOKA. Vol. 2 No. 2, Januari 2015.

Stanton, R. (2012). Teori Pengkajian Fiksi. Diterjemahkan oleh Sugihastuti dan Rossi Abi Al Irsyad. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sugihastuti. (2010). Kritik Sastra Feminis, Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sutopo, H. B. (2006). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.

Tarigan, H. G. (2015). Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: CV Angkasa.

Wahyuningtyas, S. & Santosa, W. H. (2011). SASTRA: Teori dan Implemantasi. Surakarta: Yuma Pustaka.

Waluyo, H. J. (2011). Pengkajian dan Apresiasi Prosa Fiksi. Surakarta: UNS Press.

Waluyo, H. J. (2011). Pengkajian dan Apresiasi Prosa Fiksi. Surakarta: UNS Press.

Wardani, N. E. (2009). Makna Totalitas Karya Sastra. Surakarta: LPP UNS & UNS Press.




DOI: https://doi.org/10.26499/mm.v16i1.952

Refbacks

  • There are currently no refbacks.