Struktur dan Corak Novel-Novel Jawa Pra Kemerdekaan

Teguh Supriyanto, Esti Sudi Utami

Abstract


Struktur teks novel- novel Jawa Pra Kemerdekaan dibangun dari arkasemem kota –desa. Kota merupakan tempat yang ideal sementara desa tidak ideal. Dengan demikian, alur cerita umumnya memutar dari kota ke desa dan memutar kembali ke kota menuju ke arah yang ideal. Alur cerita dibangun melalui penerobosan medan semantis yang memenuhi ruang ruang artistik. Medan semantis novel novel tersebut umumnya dikonstruksi melalui pasangan oposisi bangsawan - rakyat, laki- perempuan, tampan/cantik-buruk, kaya–miskin. Bangsawan tinggal di kota. Mereka berada di istana serta rumah-rumah mewah. Sementara desa merupakan tempat para petani dan orang orang biasa bekerja keras untuk memenuhi kebutuhannya. Corak novel Jawa Pra Kemerdekaan umumnya istana sentris dengan gaya bahasa perbandingan seperti metafora dan personifikasi. Romantisisme menjadi corak yang menonjol dengan sebaran ideologi yang berorientasi feodalistik dan romantik.


Keywords


struktur ruang artistik, medan semantis, corak

Full Text:

PDF

References


Abrams. MH.1984.The Miror and The Lamp. Bloomington: Kegan Paul.

Djajaatmadja, Margono. 1940. Ngulandara. Jakarta: Bale Poestaka.

Djajalana, R,Ng.1933. Pesanggrahan Parangtritis.Jakarta: Bale Poestaka

Djajasoekarsa,LK. 1938. Sri Koemenjar. Jakarta: Bale Postaka.

Faruk.2002. Belenggu Pasca-Kolonial Novel-novel Indonesia Modern Tradisi Balai Pustaka dan Non-Balai Pustaka. Yogyakarta: Pustaka Pelajar..

Hardjadisastra,M.1932. Tri Djaka Moelja. Jakarta: Bale Postaka.

Hardjosoedjono, R.M. Sulardi. 1939. Sarwanto (Tjarios KaboedajanRoman).Solo: Drukkerij Marsch

Jasawidagda. R.Ng. 1938. Ni Woengkoek Bendha Growong. Jakarta: Bale Poestaka.

Jasawidagda, R.Tg. 1938. Peti Wasijat. Jakarta: Bale Poestaka.

Kartawibawa,R. 1933. Bakda mawi Rampog. Jakarta: Bale Postaka.

Koesoemadigda. 1922. Gawaning Wewatekan. Jakarta: Bale Poestaka.

Kramer, JG. 1937. Dados Tawanan Tigawelas Taoen. Jakarta: Bale Poestaka

Sastradiardja, R.Soeratman. 1923. Soekatja. Jakarta: Bale Poestaka

Sastradihardja. 1926. Soewarsa-warsijah. Jakarta: Bale Poestaka

Sastramintardja. 1922. Sendang ing Tawoen. Jakarta: Bale Poestaka

Soekarna. 1920. Pantja Kawarna. Jakarta: Bale Poestaka.

Soelardi, RB.1920.Serat Riyanto. Jakarta: Bale Poestaka.

Soewignja, Kedjora. 1932. Koerbaning Katresnan. Jakarta: Bale Poestaka.

Wirjaharsana, Soeradi. 1935. Wisaning Agesang. Jakarta: Bale Poestaka.

Zoetmulder, PJ.kalangwan: Sastra Jawa Kuno Selayang Pandang. Jakarta: Djambatan




DOI: https://doi.org/10.26499/jentera.v5i2.368

Refbacks

  • There are currently no refbacks.