Potret Guru Mengaji dalam Novel Ghuffron Karya Humam S. Chudori

Robiatul Aliyah, Novi Diah Haryanti

Abstract


The role of the teacher cannot be separated from the task of optimizing education. The community environment knows violation education which is closely related to Quran teachers. The discussion about teachers in literary works is interesting to study, one of them is in the novel Ghuffron by Humam S. Chudori, which tells about the ups and downs of a Quran teacher. This study aims to describe the portrait of the Quran teachers found in the novel. This research uses literature study with qualitative descriptive approach, note-taking technique to collect data in the form of quotations from the novel as data analysis method and literature sociology as approaches. The results show that the portrait of the Quran teacher, based the community views, as a person who is knowledgeable, respected and trusted, sincerel and professional because teaching is a noble job.

 

Abstrak

Peran guru tidak lepas dari tugas untuk mengoptimalkan pendidikan. Lingkungan masyarakat mengenal pendidikan langgar yang erat kaitannya dengan guru mengaji. Pembahasan tentang guru dalam karya sastra menarik untuk dikaji, salah satunya dalam novel Ghuffron karya Humam S. Chudori, yang menceritakan tentang lika-liku kehidupan guru mengaji. Penelitian yang menggunakan studi pustaka dengan pendekatan deskriptif kualitatif ini bertujuan mendeskripsikan potret guru mengaji yang terdapat dalam novel tersebut. Selain itu, peneliti menggunakan metode analisis data dengan teknik simak catat dan mengumpulkan data berupa kutipan dalam novel serta menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Hasil analisis menunjukan bahwa potret guru mengaji berdasarkan pandangan masyarakat adalah sebagai orang yang berilmu, berpengetahuan, dihormati dan dipercaya masyarakat, ikhlas, profesional karena guru merupakan pekerjaan yang luhur dan mulia.


Keywords


portrait; teacher; Quran; Ghuffron; education

References


Agung, A. M. (2015). Nilai-nilai religi Islam dalam novel Shobrun Jamil (Sabar yang Indah) karya Humam S. Chudori. STKIP PGRI Sumatera Barat.

Ahmadi, R. (2014). Pengantar pendidikan: Asas dan filsafat pendidikan. Ruzz Media.

Aliyah, R., & Haryanti, N. D. (2021). Representasi guru ngaji dalam novel Ghuffron karya Humam S. Chudori dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa dan sastra di sekolah. UIN Syarif Hidayatullah.

Budiarti, Y. S. (2009). Representasi citra guru dalam tujuh novel Indonesia modern pascaproklamasi kemerdekaan berdasarkan tinjauan psikologi sastra. Universitas Pendidikan Indonesia.

Chudori, H. S. (2008). Ghuffron. Republika.

Fajar, R. (2017, April 15). Menanti terobosan guru ngaji. Republika. https://www.republika.co.id/berita/oofdgg313/menanti-terobosan-guru-ngaji

Falah, S. (2012). Guru adalah ustadz adalah guru. Republika.

Farid, N. U. (2011). Aspek psikologi tokoh utama dalam novel Shobrun Jamil karya Humam S. Chudori dan alternatif sebagai bahan ajar di SMA. IKIP PGRI Semarang.

Faruk. (2019). Pengantar sosiologi sastra dari struktulisme genetik sampai post-modernisme. Pustaka Pelajar.

Friyanto, A. (2014, November 24). Menjadi guru profesional. Kompasiana. https://www.kompasiana.com/ppkn/54f933b6a333113c078b4886/menjadi-guru-profesional

Hasan, M. A., & Ali, M. (2003). Kapita selekta pendidikan Islam. Pedoman Ilmu Jaya.

Herlambang, A. A. (2021, April 6). Seperti apa semestinya pendidikan Islam? AyoSemarang.com. https://www.ayosemarang.com/netizen/pr-77806848/Seperti-Apa-Semestinya-Pendidikan-Islam

Iqbal, A. M. (2013). Konsep pemikiran Al-Ghazali tentang pendidikan (Edisi pertama). Jaya Star Nine.

Muhaimin. (2005). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah, madrasah, dan perguruan tinggi. Radja Grafindo Persada.

Normawati, S., Anwar, S., & Indramaya, S. (2019). Etika dan profesi guru. PT. Indragiri Dot Com.

Rassi, N. M. N., Sudiana, N., & Artawan, G. (2021). Citra guru antara realitas dan refleksi dalam kumpulan puisi "Sang Guru" (antologi puisi guru se-Bali). Pendidikan Dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 10(1). DOI: https://doi.org/10.23887/jurnal_bahasa.v10i1.397

Saefudin, A., & Fitriyah, N. (2020). Peran guru ngaji di era sustainable development goals (SDGs) (studi kasus di Desa Semat Tahunan Jepara). Indo-Islamika, 10(2), 93-106. DOI: https://doi.org/10.15408/idi.v10i2.17514

Saehudin, I. A. (2016). Hadis pendidikan: Konsep pendidikan berbasis hadis. Humaniora.

Samana. (1994). Profesionalisme guru. Kasinius.

Sugiana, D., & Mirawati, I. (2017). Guru agama sebagai legitimator informasi masyarakat pedesaan di era digital. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(4), 222-225.

https://doi.org/10.21070/ijccd2018708

Suraji, I. (2008). Dinamika profesi guru: Citra, harapan, dan tantangan. Cakrawlla Pendidikan, 1(1), 24-35. DOI: https://doi.org/10.21831/cp.v1i1.8523

Sya'bani, S. A. (2016). Peran Sosial Guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan kerukunan umat beragama di SMAN 3 Mataram. Al Munawwarah, 8(1), 55-65.

Thubany, S. H. (2012). Peranan guru ngaji dan penanaman nilai-nilai fundamental Islam fenomena habitus dalam mengembalikan arah pendidikan Islam di Indonesia. Dalam Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS XII), 2831-2851. https://core.ac.uk/download/pdf/34212428.pdf

Widiastuti, R. (2021). Potret pendidikan dan kemiskinan di Indonesia dalam Novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata. Jentera, 10(2), 209-221. DOI: https://doi.org/10.26499/jentera.v10i2.4372

Wiyatmi. (2013). Sosiologi Sastra. Kanwa Publisher.

Yuniarti, A. (2011). Emosi tokoh utama dalam novel Sobrun Jamil karya Humam S. Chudori kajian psikologi sastra (Skripsi, Universitas Ahmad Dahlan).

Zarkasyi, A. S. (2005). Gontor dan pembaharuan pendidikan pesantren. Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.26499/jentera.v12i1.4795

Refbacks

  • There are currently no refbacks.