Pemanfaatan Teknologi untuk Pengajaran Bahasa Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19
Abstract
Pandemic that struck Indonesia made learning activities at all levels of education unable to function as usual. This outbreak makes language learning activities at the university level using a variety of available technologies. However, teachers and learners have their own challenges, one of which is teaching techniques and the use of existing media. The purpose of writing this article is to convey the effectiveness of Indonesian language learning by using various kinds of available technology. This research uses direct action, by interacting with students through the Zoom, Whatsapp, and Google Classroom applications. Data in this study were collected using Google Class applications and Google Docs for collection. Then, the data are analyzed by the researchers to be presented in the discussion. The discussion of the material was carried out by researchers using the Zoom application. Based on research conducted by researchers concluded that two-way communication in language learning is needed. Students still need an interaction process, meaning that it is not enough to provide questions and answers in the Google Class column. The discussion at Zoom makes students able to work on the questions given by the lecturers well. The first cycle obtained unsatisfactory results, where students read the material and work on the questions without getting discussion through the Zoom application. However, the second cycle shows significant results where students have already gotten discussion in the Zoom application.
Abstrak
Pandemi yang melanda Indonesia membuat kegiatan pembelajaran di semua tingkat pendidikan tidak bisa berjalan seperti biasanya. Wabah ini membuat kegiatan pembelajaran bahasa di tingkat universitas menggunakan pelbagai macam teknologi yang ada. Akan tetapi, pengajar dan pemelajar memiliki tantangannya tersendiri, salah satunya teknik pengajaran dan pemanfaatan media yang ada. Tujuan penulisan artikel ini untuk menyampaikan keefektivitasan pembelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan pelbagai macam teknologi yang ada. Penelitian ini menggunakan tindakan langsung, dengan melakukan interaksi kepada pemelajar melalui aplikasi Zoom, Whatsapp, dan Google Kelas. Data dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan aplikasi Google Kelas dan Google Docs untuk pengumpulannya. Kemudian, data tersebut dianalisis hasilnya oleh peneliti untuk disampaikan di dalam pembahasan. Pembahasan materi dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan aplikasi Zoom. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti disimpulkan bahwa komunikasi dua arah dalam pembelajaran bahasa sangatlah diperlukan. Mahasiswa masih memerlukan proses interaksi, artinya tidak cukup dengan pemberian soal dan jawaban di kolom Google Kelas. Pembahasan di Zoom membuat mahasiswa mampu mengerjakan soal yang diberikan oleh dosen pengampu dengan baik. Siklus pertama didapatkan hasil yang kurang memuaskan, di mana mahasiswa membaca materi dan mengerjakan soal tanpa mendapatkan pembahasan melalui aplikasi Zoom. Akan tetapi, siklus kedua menunjukkan hasil yang signifikan yaitu mahasiswa sudah mendapatkan pembahasan di dalam aplikasi Zoom.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Alia, T., & Irwansyah. (2018). Pendampingan Orang Tua pada Anak Usia Dini dalam Penggunaan Teknologi Digital. A Journal of Language, Literature, Culture and Education. https://doi.org/10.19166/pji.v14i1.639
Arianti, R., & H, H. (2018). Penerapan Model Quantum Teaching Dalam Pembelajaran Menyimak Cerita Pendek. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(1), 75-89. https://doi.org/10.15408/dialektika.v5i1.7613
Bahtiar, A. N. S. H. (2019). Khazanah Bahasa: Memaknai Bahasa Indonesia dengan Baik dan Benar (1st ed.). https://doi.org/10.26499/bahasa.v1i1.25
Chaeruman, U. A. (2017). Pedati Model Desain Sistem Pembelajaran Blended. Direktorat Pembelajaran Dan Kemahasiswaan Kemristekdikti.
Dempson, J.B., O'Connell, M.F., Shears, M., Relative production of Atlantic salmon from fluvial and lacustrine habitats estimated from analyses of scale characteristics (1996) Journal of F(TRUNCADO). https://doi.org/10.1111/j.1095-8649.1996.tb01431.x
Durand, N. C., Robinson, J. T., Shamim, M. S., Machol, I., Mesirov, J. P., Lander, E. S., & Aiden, E. L. (2016). Juicebox Provides a Visualization System for Hi-C Contact Maps with Unlimited Zoom. Cell Systems. https://doi.org/10.1016/j.cels.2015.07.012
Euis Sofi. (2016). Pembelajaran Berbasis e-learning Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas viii Madrasah Tsanawiyah Negeri. Jurnal Penelitian Manajemen Pendidikan.
Fauzi, I., & Tambunan, H. (2016). Teknologi Pendidikan. In Pola-pola Pembelajaran. https://doi.org/10.1046/j.1095-8649.2003.00240.x
Febriadi, B., & Nasution, N. (2017). Sosialisasi Dan Pelatihan Aplikasi Google Form Sebagai Kuisioner Online Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan. INOVTEK Polbeng - Seri Informatika. https://doi.org/10.35314/isi.v2i1.119
Gumgum, G., Justito, A., & Nunik, M. (2017). Literasi Media: Cerdas Menggunakan Media Sosial Dalam Menanggulangi Berita Palsu (Hoax) Oleh Siswa Sma. Pengabdian Kepada Masyarakat. https://doi.org/1410 - 5675
Gunawan, F. I., & Sunarman, S. G. (2017). Pengembangan Kelas Virtual Dengan Google Classroom Dalam Keterampilan Pemecahan Masalah (Problem Solving) Topik Vektor Pada Siswa Smk Untuk Mendukung Pembelajaran. Prosiding Seminar Nasional Etnomatnesia.
Hodsay, Z. (2016). Perbedaan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Mahasiswa antara Gaya Belajar Visual, Auitorial dan Kinestik pada Program Studi Pendidikan Akuntansi FKIP Universitas PGRI Palembang. Jurnal Profit.
Holis, A. (2015). Belajar Melalui Bermain untuk Pengembangan Kreativitas dan Kognitif Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan.
Kobayashi, M. (2015). Students' evaluation of google hangouts through a cross-cultural group discussion activity. Turkish Online Journal of Distance Education. https://doi.org/10.17718/tojde.98784
Lase, D. (2019). Pendidikan di Era Revolusi Industri 4.0. SUNDERMANN Jurnal Ilmiah Teologi Pendidikan Sains Humaniora Dan Kebudayaan. https://doi.org/10.36588/sundermann.v1i1.18
Liao, C., Liu, Q., Kimber, D., Chiu, P., Foote, J., & Wilcox, L. (2003). Shared interactive video for teleconferencing. Proceedings of the ACM International Multimedia Conference and Exhibition. https://doi.org/10.1145/957127.957129
Moskal, P., Dziuban, C., & Hartman, J. (2013). Blended learning: A dangerous idea? Internet and Higher Education. https://doi.org/10.1016/j.iheduc.2012.12.001
Mulyaningsih, I., & Itaristanti, I. (2018). Pembelajaran Bermuatan HOTS (Higher Order Thinking Skill) di Jurusan Tadris Bahasa Indonesia. Indonesian Language Education and Literature. https://doi.org/10.24235/ileal.v4i1.2970
Nakada, A., Okada, Y., Yoshihara, A., Namiki, A., & Hiroi, N. (2017). Problem-based learning. Journal of the Medical Society of Toho University. https://doi.org/10.14994/tohoigaku:2017-005
Ningrum, R. K., Waluyo, H. J., & Winarni, R. (2017). BIPA (Bahasa Indonesia Penutur Asing) Sebagai Upaya Internasionalisasi Universitas di Indonesia. The 1st Education and Language International Conference Proceedings.
Nurhadi, Z. F. (2017). Model Komunikasi Sosial Remaja Melalui Media Twitter. Jurnal ASPIKOM, 3(3), 539. https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i3.154
Peng, C. F., & Shashipriya Nadaraja. (2014). Pelaksanaan Kemahiran Berfikir Kreatif Dan Kritis Dalam Pengajaran Dan Pembelajaran Komsas Di Sekolah Menengah. Jurnal Pendidikan Bahasa Melayu.
Putri, Q. K., Pratjojo, P., & Wijayanti, A. (2019). Pengembangan Media Buku Pop-Up untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Tema Menyayangi Tumbuhan dan Hewan di Sekitar. Jurnal Pedagogi Dan Pembelajaran. https://doi.org/10.23887/jp2.v2i2.17905
Saddhono, K. (2015). Integrating culture in Indonesian language learning for foreign speakers at Indonesian universities. Journal of Language and Literature, 6(2), 273-276. https://doi.org/10.7813/jll.2015/6-2/58
Setyawati, N. (2016). Pemakaian Bahasa Gaul Dalam Komunikasi di Jejaring Sosial. Pemakaian Bahasa Gaul Dalam Komunikasi di Jejaring Sosial.
Subudhi, B., & Pradhan, R. (2013). A comparative study on maximum power point tracking techniques for photovoltaic power systems. IEEE Transactions on Sustainable Energy. https://doi.org/10.1109/TSTE.2012.2202294
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.Bandung:Alfabeta. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D.Bandung:Alfabeta. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Ummi, H. U., & Mulyaningsih, I. (2016). Penerapan Teori Konstruktivistik pada Pembelajaran Bahasa Arab di IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Indonesian Language Education and Literature. https://doi.org/10.24235/ileal.v1i2.600
Wicaksono, V. D., & Rachmadyanti, P. (2016). Pembelajaran Blended Learning melalui Google Classroom di Sekolah Dasar. Seminar Nasional Pendidikan PGSD UMS & HDPGSDI Wilayah Timur.
Zu, Z. Y., Jiang, M. Di, Xu, P. P., Chen, W., Ni, Q. Q., Lu, G. M., & Zhang, L. J. (2020). Coronavirus Disease 2019 (COVID-19): A Perspective from China. Radiology. https://doi.org/10.1148/radiol.2020200490
DOI: https://doi.org/10.26499/rnh.v9i2.2361
Refbacks
- There are currently no refbacks.