Peran Orang Tua, Teman, dan Media Sosial dalam Sikap Pemertahanan Bahasa Daerah

Kris Handini

Abstract


Local languages play an important role as local wisdom, and all generations are expected to have the role in maintaining their local language. Therefore, this research aims to analyze the level of the role of parents, friends, and social media in local language, analyze their attitude toward their local language maintenance, and analyze the influencing role of parents, friends, and social media towards IPB University students’ attitude on the local language maintenance. The method used in this study was quantitative descriptive. The participants were 98 respondents from IPB University (PPKU IPB students). Data was collected using a questionnaire, observation, and interviews. Quantitative data was processed by multivariate statistics to analyze the influencing role of parents, friends, and social media towards IPB University students’ attitude on the local language maintenance. The results of this study revealed that respondents had higher cognitive knowledge towards local languages. This aspect was the same as other aspects like affective and conative component. This indicated that respondents had good awareness and behavior towards local languages. The role of parents had a positive and significant influence towards the students’ attitude of local language maintenance. The P-value under 5% indicates that students have a good attitude towards local language maintenance, and the role of parents is a factor to be considered.


Abstrak

Bahasa daerah memiliki peran sebagai penjaga kearifan lokal dan diharapkan semua generasi berperan untuk mempertahankan bahasa daerah. Untuk itu, penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat peran orang tua, teman, dan media sosial dalam pemakaian bahasa daerah; menganalisis sikap pemertahanan bahasa daerah; menganalisis pengaruh peran orang tua, teman, dan media sosial terhadap sikap pemertahanan bahasa daerah mahasiswa PPKU IPB. Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 98 mahasiswa PPKU IPB yang diperoleh dengan teknik random. Data diperoleh melalui observasi, kuesioner, dan wawancara. Data kuantitatif diolah dengan statistik multivariat untuk menganalisis pengaruh tingkat peran orang tua, teman, dan media sosial terhadap sikap pemertahanan bahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memiliki pengetahuan (kognitif) yang sangat baik tentang bahasa daerah. Pengetahuan ini ternyata selaras dengan komponen afektif dan konatif yang menunjukkan bahwa responden memiliki kesadaran dan perilaku berbahasa yang baik. Peran orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap pemertahanan bahasa daerah dengan nilai koefisien positif, P. value di bawah 5%. Namun, tidak diikuti oleh peran teman dan media sosial. Dengan demikian, agar mahasiswa memiliki sikap pemertahanan bahasa daerah, faktor yang harus diperhatikan adalah peran orang tua.



Keywords


local language; the role; language maintenance; attitude; same-age friends

References


Aulia, L., & Yuliati, L. N. (2018). Faktor Keluarga, Media, dan Teman dalam Pemilihan Makanan pada Mahasiswa PPKU IPB. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 11(1). https://doi.org/10.24156/jikk.2018.11.37

Azwar, S. (2013). Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya.Yogjakarta: Pustaka Pelajar.

Berliana, N. (2016). Hubungan Peran Orang Tua, Pengaruh Teman Sebaya dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Jurnal Endurance, 1(2). https://doi.org/10.22216/jen.v1i2.984

Barnes, H. L., & Olson, D. H. (1982). Parent-Adolescent Communication Scale. In Family Inventories: Inventories Used in a National Survey of Families across the Family Life Cycle.

Epstein, J. A. (2012). The Role of Parents and Related Factors on Adolescent Computer Use. Journal of Public Health Research, 1(1). https://doi.org/10.4081/jphr.2012.e13

Farisiyah, U., & Zamzani, Z. (2018). Languange Shift and Language Maintenance of Local Languages toward Indonesian. https://doi.org/10.2991/iccsr-18.2018.50

IPB. (2019). PPKU dalam Angka 2019. http://ppku.ipb.ac.id/tpb-dalam-angka

Jalaludin Rahmat. (2000). Metodologi Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Kaplan, A. M., & Haenlein, M. (2010). Users of the World, Unite! The Challenges and Opportunities of Social Media. Business Horizons, 53(1). https://doi.org/10.1016/j.bushor.2009.09.003

Liem, A. (2014). Influences of Mass Media, Family, and Friends Towards Adolescents' Smoking in Yogyakarta. Makara Human Behavior Studies in Asia, 18(1). https://doi.org/10.7454/mssh.v18i1.3460

Listiyorini, A. (2013). Eksistensi Bahasa Daerah dan Bahasa Indonesia dalam Persaingan Global. Universitas Negeri Yogyakarta, 16(12), 1-12. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132231576/penelitian/MAKALAH+EKSISTENSI+BI-1.pdf

Mardikanto, T. (2009). Sistem Penyuluhan Pertanian. Surakarta. Universitas Sebelah Maret Press.

Martsiswati, E., & Suryono, Y. (2014). Peran Orang Tua dan Pendidik dalam Menerapkan Perilaku Disiplin terhadap Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2). https://doi.org/10.21831/jppm.v1i2.2688

Nasrullah, R. (2017). Media Sosial; Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2016.

Nirwana, A. B. (2011). Psikologi Ibu, Bayi dan Anak. Yogyakarta : Nuha Medika.

Putri, W. S. R., Nurwati, N., & S., M. B. (2016). Pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Remaja. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1). https://doi.org/10.24198/jppm.v3i1.13625

Ratnamulyani, I. A., & Maksudi, B. I. (2018). Peran Media Sosial dalam Peningkatan Partisipasi Pemilih Pemula di Kalangan Pelajar di Kabupaten Bogor. Sosiohumaniora, 20(2). https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v20i2.13965

Rahmadi, A. (2016). Tips Produktif Ber-Sosial Media. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Rogers, E. M., Shoemaker, F. F., & Hanafi, A. (1981). Memasyarakatkan ide-ide baru. Usaha Nasional.

Samuel, J. (2008). Kasus ajaib bahasa Indonesia. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.

Santrock, J. W. (2003). Life-Span Development. Perkembangan Masa Hidup.Edisi Kelima.Jilid 2. Alih Bahasa: Damanik, J., dan Chusairi, A. Jakarta: Erlangga.

Sukma, R. (2017). Sikap Bahasa Remaja Keturunan Betawi terhadap Bahasa Ibu dan Dampaknya pada Pemertahanan Bahasa Betawi. Universitas Diponegoro.

Sumarsono. (1990). Pemertahanan Bahasa Melayu Loloan di Bali. In Вестник Казнму: Vol. №3.

Yusuf, Syamsu. (2010). Psikologi perkembangan anak dan remaja (ed. 11). Bandung: PT. Remaja Rosakarya.

Sugiyono, M. (2008). Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Shochib, M. (1998). Pola asuh orang tua: untuk Membantu Anak Mengembangkan Disiplin Diri. Jakarta: Rineka Cipta.

Thomas R. Chibucos, Randall W. Leite, D. L. W. (2005). Family Theory. Sage Publication, Inc.

Thomas, J., & Baker, C. (1989). Key Issues in Bilingualism and Bilingual Education. The Modern Language Journal, 73(3). https://doi.org/10.2307/327018

Walgito, B. (2005). Bimbingan dan Konseling (Studi & Karir). Yogyakarta: CV Andi Offset.

Wahyuni, S. (2010). Tarik Menarik Bahasa Jawa Dialek Banyumas dan Bahasa Sunda di Perbatasan Jawa Tengah Jawa Barat Bagian Selatan sebagai Sikap Pemertahanan Bahasa oleh Penutur. Magister Linguistik PPs UNDIP, 77.

Wardani, K. D. K. A., Gosong, M., & Artawan, G. (2013). Sikap Bahasa Siswa Terhadap Bahasa Indonesia : Studi Kasus Di SMA Negeri 1 Singaraja. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1).




DOI: https://doi.org/10.26499/rnh.v11i1.4366

Refbacks

  • There are currently no refbacks.