NILAI LOKALITAS ORANG BAJO DALAM CERPEN “LANDO” (Locality Value of Bajonese in “Lando” Short Story)
Abstract
Short story entitled “Lando” written by Ucu Agustin tells the story about two kids who live far away from their ancestor‟s hometown. The author raised
locality of Bajonese as the color of her short story. This paper discusses locality
value of Bajonese conteined therein. The approach used in the discussion is structuralism with reference to Francois-Robert Zacot‟s ethnographic research result at the phase of understanding locality value in the story. From the discussion it is known that the author explores the nuances of bajo by using dictions from Bajo language. The value of Bajonese locality is represented with the inclusion of Bajo culture either in the form of myths and beliefs and way of Bajo people life that cannot be separated from sea. Even readers who have not learned at all about bajo can acquire imagery of Bajonese by reading “Lando” short story.
Cerpen “Lando” karya Ucu Agustin berkisah tentang dua anak Bajo yang hidup jauh dari kampung halaman leluhur mereka. Pengarang mengangkat nuansa lokal orang Bajo sebagai warna untuk cerpennya. Tulisan ini membahas tentang nilai lokalitas orang Bajo yang termuat di dalamnya. Pendekatan yang digunakan ialah pendekatan struktural dengan mengacu pada hasil penelitian etnografi Francois-Robert Zacot pada tahap pemahaman nilai lokalitas orang Bajo dalam cerpen ini. Dari pembahasan diketahui bahwa pengarang mengeksplorasi nuansa Bajo dengan penggunaan beberapa kosa kata dari
bahasa Bajo. Nilai lokalitas orang Bajo direpresentasikan dengan
dimasukkannya budaya Bajo baik berupa mitos dan kepercayaan maupun cara hidup mereka yang tidak lepas dari laut. Pembaca yang belum mengetahui sama
sekali tentang orang Bajo, bisa memperoleh gambaran yang cukup dengan
membaca cerpen “Lando”.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Agustin, Ucu. 2010. ―Lando‖. cerpenasik.wordpress.com.
Banua, Raudal Tandjung dan Hairus Salim (Ed.). Perayaan Kematian Liu Sie: Sekumpulan Cerita Lokal. Bandung: Tikar Publishing.
Budianta, Melanie dkk. 2008. Membaca Sastra. Magelang: Indonesia Tera.
Fananie, Zainuddin. 2001. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University Press.
Herfanda, Y. Ahmadun. 2008. Tradisi, Lokalitas, dan Urbanisasi Cerpen Indonesia. Jurnal Cerpen Indonesia (edisi 08): 209-220. Yogyakarta: Penerbit AKAR Indonesia.
Nurgiyantoro, Burhan. 2009. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Ratna, Nyoman Kutha. 2005. Sastra dan Cultural Studies Representasi Fiksi dan Fakta. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu Sastra: Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya.
Zacot, Francois-Robert. 2008. Fida Muljono-Larue dan Ida Budi Pranoto (penerjemah). Orang Bajo Suku Pengembara Laut: Pengalaman Seorang Antropolog. Jakarta-Paris: Kepustakaan Populer Gramedia-Ecole francaise d‘Extreme-Orient.
DOI: https://doi.org/10.26499/jk.v8i1.5189
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jalan Haluoleo, Kompleks Bumi Praja, Anduonohu, Kendari 93231
Telepon(0401) 3135289, 3135287
pos-el: kandaisultra@gmail.com
-->