THE UNIQUENESS OF PAMBIWARA`S LANGUAGE IN KAHIYANG AYU AND BOBBY NASUTION`S WEDDING CEREMONY IN SURAKARTA (Kekhasan Bahasa Pambiwara dalam Upacara Pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Surakarta)

Nugraheni Setyaningrum, Wakit Abdullah, Dwi Purnanto

Abstract


The aim of this research is to describe the typicality and uniqueness of master of ceremony ‘pambiwara`s’ language in the panggih temanten procession of Kahiyang Ayu and Bobby Nasution`s wedding ceremony in Surakarta. This research is a qualitative- descriptive with a stylistic approach. The data resources are the text of pambiwara`s speech in the panggih temanten procession of Kahiyang Ayu and Bobby Nasution`s wedding ceremony. The research data are an orthographic transcription of pambiwara`s speech, which is broadcasted live by national televisions. The scrutinizing technique was used to collect the information by scrutinizing the language use of pambiwara. In this context, scrutinizing techniques consist of extracting the uniqueness of language use, encompassing the uniqueness of speech sound and the typicality of morphology in the language of pambiwara. The data was then analyzed through scrutinizing technique and note-taking technique. The result of the research shows that pambiwara in the panggih temanten procession of Kahiyang Ayu and Bobby Nasution`s wedding ceremony has an aesthetic language use, which accentuates on the uniqueness and the typicality of speech sound and morphologic of language. 

(Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kekhasan bahasa pada bahasa pewara ‘pambiwara’ dalam upacara panggih temanten Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Surakarta. Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif dengan pendekatan stilistika. Sumber data data tertulis yang berupa satu teks ‘pambiwara’ dalam upacara panggih temanten Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Surakarta. Sumber data tersebut berupa sumber data lisan yang disampaikan oleh ‘pambiwara’ yang berasal dari informan. Data berupa transkipsi ortografis ‘pambiwara’ dalam upacara panggih temanten Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Surakarta yang disiarkan langsung di TV nasional. Teknik dasar yang dipakai adalah menggunakan teknik simak, yaitu teknik mendapatkan data dengan cara menyimak penggunaan bahasa. Dalam hal ini menyadap analisis tentang kekhasan pemakaian bahasa meliputi kekhasan bunyi bahasa dan kekhasan morfologi bahasa dalam bahasa ‘pambiwara’, dan lanjutannya menggunakan teknik simak dan teknik catat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ‘pambiwara’ dalam upacara panggih temanten Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Surakarta mempunyai keindahan bahasa yang berfokus pada kekhasan aspek morfologi bahasa.) 


Keywords


stylistic; the uniqueness of speech sound; the uniqueness of morphology; wedding ceremony; stilistika; kekhasan bunyi; kekhasan morfologi; pernikahan

Full Text:

PDF

References


Al-Ma’ruf., A. I. (2010). Kajian stilistika: Perspektif kritik holistik. Surakarta: UNS Press.

Dwijayanti, N. (2015). Penggunaan bahasa Jawa oleh pambiwara campursari Sangkuriang guyon maton di Sukoharjo (Kajian Stilistika). Disertasi. Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

Marmanto, S. (2012). Pelestarian bahasa Jawa krama di Surakarta. Solo: UNS Press.

Nurgiyantoro, B. (2013). Teori pengkajian fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

_____. (2014). Stilistika. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Padmosoekotjo, S. (1960a). Ngengrengan kasusastran Djawa I. Yogyakarta: Hien Hong Sing.

_____. (1960b). Ngengrengan kasusastran Djawa II. Yogyakarta: Hien Hong Sing.

Subroto, E. (1992). Pengantar metode penelitian linguistik struktural. Surakarta: UNS Press.

Rahardian. E. (2018.) Menilik cara pandang masyarakat Jawa tentang emosi melalui metafora. Kandai. 14(1), 1-14 (DOI: 10.26499/jk.v14i1.428)

Subroto, E. (2013). Kajian Stilistika teks bahasa pedalangan wayang purwa gaya Surakarta. Jurnal Bahasa dan Seni, 41(2), 143-158.

Sudaryanto. (2015). Metode dan aneka teknik analisis bahasa. Yogyakarta: Sanata Dharma Press.

Sumarsono & Partana. P. (2002). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sumarsono. (2007). Tata upacara pengantin adat Jawa. Jakarta: Buku Kita.

Sutarjo & Imron, A. (2010). Keindahan bahasa pedalangan. Surakarta: FSSR Publishing.

Sutopo, H.B. (2006). Metode penelitian kualitatif. Surakarta: UNS Press.

Suwarna. (2009). Bahasa pewara. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Taembo, M. (2016). Kajian dialek sosial fonologi bahasa Indonesia. Kandai, 12(1), 1-16 (DOI: 10.26499/jk.v12i1.68)

Warpani, S. P. (2015a). Werdining tata cara sarba ubarampe penganten adat Jawi. Yogyakarta: Kepel Press.

_____. (2015b). Makna tata cara dan perlengkapan pengantin adat Jawa. Yogyakarta: Kepel Press.




DOI: https://doi.org/10.26499/jk.v14i2.615

Refbacks

  • There are currently no refbacks.

 

Jalan Haluoleo, Kompleks Bumi Praja, Anduonohu, Kendari 93231

Telepon(0401) 3135289, 3135287

pos-el: kandaisultra@gmail.com

 



-->