PENGUASAAN BAHASA JAWA DAN IDENTITAS DIRI MASYARAKAT ETNIS JAWA: STUDI KASUS DI SMPN 1 YOGYAKARTA

Sotyarani Padmarintan

Abstract


Era globalisasi menciptakan fenomena yang tidak seharusnya terjadi, yaitu adanya masyarakat yang menggolongkan diri sebagai etnis Jawa, tetapi tidak menguasai bahasa Jawa. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan penguasaan bahasa Jawa oleh masyarakat etnis Jawa di SMPN 1 Yogyakarta dan mendeskripsikan pola dan unsur pengidentifikasian diri masyarakat etnis Jawa yang tidak menguasai bahasa Jawa di SMPN 1 Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif.  Data penelitian diambil dari 115 peserta didik SMPN 1 Yogyakarta yang mengidentifikasikan diri sebagai etnis Jawa dengan teknik kuesioner dan wawancara tidak terstruktur. Kemudian, data diseleksi dan dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari seluruh responden, 45,2% responden di antaranya tidak menguasai dan menuturkan bahasa Jawa. Tingkat penguasaan bahasa Jawa oleh kelompok tersebut sangat rendah yang disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Sebanyak 78,8% dari mereka hanya sedikit memahami bahasa Jawa dan kadang-kadang menggunakannya, 15,4% sedikit memahami bahasa Jawa dan tidak pernah menggunakannya, 3,8% tidak paham bahasa Jawa, dan 1,9% sangat tidak paham bahasa Jawa.. Indikator utama pengidentifikasian diri yang digunakan masyarakat etnis Jawa yang tidak menguasai dan menuturkan bahasa Jawa bukan lagi terkait penguasaan bahasa, tetapi aspek tempat lahir dan tumbuh, serta budaya yang berkembang di lingkungan sekitar.


Keywords


Korelasi bahasa dan identitas, penguasaan bahasa Jawa, penggolongan etnis

Full Text:

PDF

References


Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2023). Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diakses tanggal 16 September 2023, dari https://kbbi.kemdikbud.go.id/

Chaer, Abdul. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Hadiwijaya, Munawwir. (2022). Sikap Bahasa Generasi Muda Jawa terhadap Ragam Bahasa Jawa Krama Madya. Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya, 28, 64–67. Doi: 10.33503/paradigma.v28i3.212.

Handoyo, Eko, dkk. (2015). Studi Masyarakat Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Hodijah dan Fita Fitria. (2022). Analisis Pergeseran Bahasa Jawa dengan Penggunaan Bahasa Indonesia pada Masyarakat Desa Sumberejo Tani Kabupaten Deli Serdang. Journal Ability: Journal of Education and Social Analysis, 3, 31-42. Doi: 10.51178/jesa.v3i3.679.

Gonzales, Wilkinson Daniel Wong. (2021). Filipino, Chinese, Neither, or Both? The Lannang Identity and Its Relationship with Language. Language and Communication, 77, 5—16. Doi: https://doi.org/10.1016/j.langcom.2020.11.002

Koentjaraningrat. (2015). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.

Kramsch, Claire. 2004. Language and Culture. Oxford University Press: Oxford.

Larasati, Dinda, (2018). Globalisasi Budaya dan Identitas: Pengaruh dan Eksistensi Hallyu (KoreanWave) versus Westernisasi di Indonesia. Jurnal Hubungan Internasional, 11(1): 109-120. Doi: https://doi.org/10.20473/jhi.v11i1.8749

Paltridge, Brian. (2012). Discourse Analysis: An Introduction (2nd Edition). New York: Bloomsburry Publishing.

Rahmaniah, Aniek. (2012). Budaya dan Identitas. Sidoarjo: Dwiputra Pustaka Jaya.

Santoso, Budi. (2006). Bahasa dan Idnetitas Budaya. Sabda: Jurnal Kajian Kebudayaan, 1 (1): 44-49, Doi: https://doi.org/10.14710/sabda.1.1.44-49

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Soeparno. (2013). Dasar-Dasar Linguistik Umum. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Wahyuni, Rera Astuti. (2021). Vitalitas Bahasa Jawa dan Bahasa Madura di Desa Rejoyoso, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang (Kajian Sosiolinguistik). Hasta Wiyata, 4, 1–15. Doi: 10.21776/ub.hastawiyata.2021.004.01.01.

Wirajayadi, Lalu, dkk. (2021). Cerminan Budaya dalam Bahasa Daerah: Sebagai Penanda Identitas Diri Masyarakat Sasak. Journal of Innovation Research and Knowledge, 1(3), 367–372. Doi: https://doi.org/10.53625/jirk.v1i3.206.




DOI: https://doi.org/10.26499/mm.v23i1.6804

Refbacks

  • There are currently no refbacks.