ANALISIS LINGUISTIK FORENSIK TERHADAP UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2002 TENTANG KOMISI PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI

Husnul Khatimah, Reza Amarta Prayoga, Ali Amril, Faisal Azhar

Abstract


Kajian ini bertujuan untuk menganalisis teks hukum secara tekstual. Kajian ini berupaya untuk membedah struktur teks hukum UU RI Nomor 20 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi yang meliputi ide, pihak yang terlibat, dan sistematika teks dengan pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional (LSF). Pendekatan LSF dapat mempermudah keterpahaman, baik dalam hal pemahaman teks, interpretasi, maupun penafsiran kekuatan hukum. Kajian ini juga menginformasikan aspek-aspek di luar teks hukum sehingga diharapkan dapat memberikan gambaran secara lebih komprehensif terhadap isi UU RI Nomor 30 Tahun 2002.

 

This study aims to analyze legal texts textually. This study examines the structure of the legal text of Law No.30/2002 which includes ideas, parties involved, and systematics by the Functional Systemic Linguistic (LSF) approach. The LSF approach is facilitate understanding of the law, both in terms of understanding the text and interpretation of legal force. In addition, this study informs aspects outside the legal text to provide a more comprehensive picture of the contents of Law No. 30/2002.


Keywords


forensic linguistic, functional systemic linguistics, legal texts, Laws

Full Text:

PDF

References


Aziz, E. A. dan I. Lukmana. (2013). Merekonstruksi Bahasa Hukum: Studi Kasus Teks Sumpah Jabatan Pegawai Negeri Sipil. Penelitian Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia.

Berūkštienė, D. (2016). Legal Discourse Reconsidered: Genres of Legal Texts. Comparative Legilinguistics vol. 28/2016 DOI: http://dx.doi.org/10.14746/cl.2016.28.5. hlm. 90-117 Available from: https://www.researchgate.net/publication/321054503_LEGAL_DISCOURSE_RECONSIDERED_GENRES_OF_LEGAL_TEXTS [accessed Aug 18 2020].

Coulthard, M and Johnson, A. (2010). The Routledge Handbook of Forensic Linguistics. London: Routledge.

Coulthard, M. and Johnson, A. (2007). An Introduction to Forensic Linguistics: Language in Evidence. London: Routledge.

Eggins, S. (1994). An Introduction to Systemic Functional Linguistics. London: Pinter Publisher.

Emilia, Emi. (2014). Introducing Functional Grammar. Bandung: Dunia Pustaka Jaya.

Gibbons, J. (2003). Forensic Linguistics: an Introduction to Language in the Justice System. Blackwell.

Halliday, M.A.K. (1978). Language as Social Semiotic. London: Edward Arnold.

Halliday, M.A.K. (1985). Introduction to Functional Grammar, London: Edward Arnold.

Halliday, M.A.K. dan Ruqaiya H. (1985). Language, Context, and Text: Aspects of Language in a Social-semiotic Perspective. Oxford: Oxford University Press.

Halliday, M.A.K. (1994). Introduction to Functional Grammar (2nd ed.). London: Edward Arnold.

Halliday, M.A.K. dan Martin, J.R. (1993). Writing Science: Literacy and Discursive. Pittsburgh: University of Pittsburgh Press

ICW. (2015). Naskah Akademik dan Rancangan Undang-undang tentang Pemberantasan Korupsi.

Khairina. (2004). Sistem transitivitas dalam Teks UUD ’45. Karya Tulis Universitas Sumatera Utara. Tidak dirterbitkan.

KPK. (2006). Mengenali dan Memberantas Korupsi. Jakarta: KPK

KPK. (2012). Sekilas Mengenai KPK. Jakarta: KPK.

Moeljono, Djokosantoso. (2005). Cultured! Budaya Organisasi dalam Tantangan. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Moleong, L. J. (2008). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution, B.J., dan Warjiyati, S. (1998). Bahasa Indonesia Hukum. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Olsson, J. (2008). Forensic Linguistics, (2nd Ed.). London: Continuum.

Said, I. M. (2012). Kajian Semantik terhadap Produk Hukum Tertulis di Indonesia dalam Jurnal Mimbar Hukum Volume 24 Nomor 2, Juni 2012 dalam mimbar.hukum.ugm.ac.id.

Saragih, A. (2006). Bahasa dalam Konteks Sosial. Pendekatan Linguistik Fungsional Sistemik terhadap Tata Bahasa dan Wacana. Program Pascasarjana USU. Medan.

Sinar, Tengku Silvana. (2003). Teori dan Analisis Wacana: Pendekatan Sistemik Fungsional. Medan: Penerbit Mitra.

Internet:

https://riset.ti.or.id/corruption-perceptions-index-2019/?preview=true

http://pukatkorupsi.ugm.ac.id/?portfolio=tolak-ruu-penghancuran-kpk tanggal akses 29 Februari 2016.

http://www.antikorupsi.org/id/content/cabut-revisi-uu-kpk-prioritaskan-revisi-uu-tipikor.

Wibowo, A. Karakteristik Bahasa Hukum. Bahan tayang dalam https://fkphguide.files.wordpress.com/2015/.../3-karakteristik-bahasa-hukum-revised.

Suhaebah, E. Penerapan Kaidah Bahasa Indonesia dalam Peraturan Perundang-Undangan. Bahan tayang dalam Birohukum.pu.go.id/pustaka/arsip_makalah/Bahan%20Tayang%20Bu%20Ebah.ppsx.

Tiersma, P. 2010. The Creation, Structure, and Interpretation of the Legal Text. http://www.languageandlaw.org/LEGALTEXT.HTM.

Dokumen Perundang-undangan:

UU No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

UU No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan

Daftar Inventarisasi Masalah Rancangan Undang-Undang tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

Naskah Akademik Rancangan Undang-Undang tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

Proses Pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Biro Persidangan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

Risalah Rapat Paripurna Ke-20 Masa Sidang II Tahun Sidang 2002-2003, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia


Refbacks

  • There are currently no refbacks.