Tindak Tutur Protokol Kesehatan CHSE di Kawasan Pariwisata Kabupaten Badung Bali

Yohanes Kristianto, Made Budiarsa

Abstract


Health protocols set by the central and regional governments are closely related to the use of speech acts that state orders, appeals, and prohibitions both in agencies and in public spaces. This study aims to examine the form, function, and meaning of language in its implementation as a communication medium for health protocols campaigned by the government. CHSE includes Cleanliness, Health, Safety, Environment. CHSE is one of the strategies of the Ministry of Tourism and Creative Economy in restoring the tourism sector. The method used in this study is a qualitative descriptive with a natural setting to examine the dynamics of the form, function, and meaning of the health protocol language implemented in the Badung tourism area. The object of this research is illocutionary communicative acts in the language of health protocols. Research data in the form of language forms of health protocols were analyzed using a pragmatic perspective to find out how the context of the situation affects the way of interpreting sentences and utterances related to the language of health protocols by paying attention to certain contexts. Thus, it can be concluded that the CHSE health protocol can simply be referred to as a public service advertisement or commonly referred to as a social campaign using illocutionary communicative speech acts. The implications of this study can be used as a reference in designing a Health protocol language that is more effective and efficient for tourist destinations in Badung Regency, Bali.

 

Abstrak

Protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun daerah sangat terkait dengan penggunaan tindak tutur yang menyatakan perintah, himbauan, dan larangan baik di instansi maupun di ruang publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk, fungsi, dan makna bahasa dalam implementasinya sebagai media komunikasi protokol kesehatan yang dikampanyekan oleh pemerintah. CHSE meliputi Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), Environment (ramah lingkungan). CHSE merupakan salah satu strategi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam memulihkan sektor kepariwisataan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan setting alamiah untuk mengkaji dinamika bentuk, fungsi, dan makna bahasa protokol kesehatan yang diiplementasikan di kawasan pariwisata Badung. Objek dalam penelitian ini adalah tindak komunikatif ilokusi pada bahasa protokol kesehatan. Data penelitian yang berupa bentuk-bentuk bahasa protokol kesehatan dianalisis menggunakan perspektif Linguistik Pragmatik untuk mengetahui bagaimana konteks situasi mempengaruhi cara menafsirkan kalimat dan ujaran-ujaran berkaitan dengan bahasa protokol kesehatan dengan memperhatikan konteks tertentu. Hasil kajian dapat disimpulkan bahwa protokol kesehatan CHSE merupakan iklan layanan masyarakat dalam bentuk tindak tutur komunikatif ilokusi. Implikasi kajian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam merancang Bahasa protocol Kesehatan yang lebih efektif dan efisien bagi para pengelola destinasi wisata di Kabupaten Badung, Bali.


Keywords


bahasa; protokol kesehatan; CHSE; kawasan pariwisata; pragmatik

References


Austin, J. (1962). How To Do Things With Words, Cambridge, Massachusetts. Book, 1-20.

Cummings, L. (2009). Pragmatik: Sebuah Perspektif Multidisipliner. Yogyakarta: Andi.

Dejica-Cartis, S. (2015). Speech Acts in Written Advertisements: Identification, Classification and Analysis. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 234-239. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.06.033

Disparda. (2020, Oktober 15). https://disparda.baliprov.go.id. Diambil kembali dari disparda.baliprov.go.id

Horn, L. (2007). The Handbook of Pragmatics. Australia: Blackwell.

Kasali, R. (2017). Disruption: Tak Ada yang Tidak Bisa Diubah Sebelum Dihadapi, Motivasi saja tidak cukup. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kemenparekraf. (2020). Protokol CHSE di Destinasi Wisata.

Koutchade, I. (2017). Analyzing Speech Acts in Buhari's address at the 71st session of the UN General assembly. Australian International Academic Centre.

Lumanauw, N. (2020). Edukasi Dan Implementasi Protokol Clean Health Safety Environtment Melalui We Love Bali Kemenparekfraf Pada Program 10 Sanur - Nusa Penida - Nusa Lembongan - Sanur . Jurnal Ilmiah Hospitality MAnagement, 71-81. https://doi.org/10.22334/jihm.v11i1.179

Mahsun. (2005). Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Nadar, F. (2009). Pragmatik dan Penelitian Pragmatik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Purnami. (2018). Penggunaan Bahsa pada Papan Petunjuk di Objek Wisata Daerah IStimewa Yogyakarta. Seminar dan Semiloka Pengutamaan Bahasa Negara: Lanskap Bahasa Ruang Publik, Dimensi Bahasa, Sejarah, dan Hukum. Surakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud dan FIB Universitas Sebelas Maret.

Putrayasa, I. (2014). Pragmatik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rahardi, K. (2009). Sosiopragmatik. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.

Searle, J. (1969). Speech Acts: An Essay in Philosophy of Language. London: Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9781139173438

Sudaryanto. (1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Surianti, d. ( 2019). Tindak Tutur Ilokusi sebagai Media Penyampaian Pesan Sosial pada Iklan Layanan Masyarakat. Celebes Journal of Linguistics.

Syakur, A. (2021). Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk pada Media Online: Teks Iklan. Prosiding Seminar Nasional Linguistik dan Sastra (SEMANTIKS) , 591-601.

Tarigan, H. G. (2008). Pengajaran Pragmatik. Bandung: Angkasa.

Thomas, J. (1995). Meaning in Interaction: An Introduction to Pragmatics. London: Longman.

Veronica Saragi, S. N. (2019). A Review of Speech Act Theories Focusing on Searle (1969). ELSYA Journal of English Language Studies, 61-68. https://doi.org/10.31849/elsya.v1i2.3529

Wijana, D. P. (1995). Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta: Andi.

Yule, G. (1996). Pragmatics. New York: Oxford University Press.




DOI: https://doi.org/10.26499/rnh.v11i1.4669

Refbacks

  • There are currently no refbacks.