Prasangka dan Perilaku Destruktif dalam Novel Si Anak Badai Karya Tere Liye

Novitasari Novitasari, Purwati Anggraini

Abstract


 Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) prasangka tokoh terhadap utusan gubernur dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye, 2) dampak prasangka tokoh terhadap utusan gubernur pada novel Si Anak Badai karya Tere Liye. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra, dengan sumber datanya novel Si Anak Badai karya Tere Liye. Data berupa satuan cerita yang terwujud dalam dialog, paragraf, maupun narasi yang menjelaskan prasangka tokoh terhadap tokoh lain. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik baca catat kemudian dikelompokkan dalam tabel. Analisis data menggunakan langkah reduksi data yang meliputi menyeleksi, meringkas, serta menggolongkan data. Hasil penelitian ini adalah: 1) prasangka tokoh terhadap utusan gubernur yang hendak mendirikan secara paksa pelabuhan di kampung Manowa yang terwujud dalam persepsi, kekhawatiran, bahkan tindakan perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Manowa, 2) dampak prasangka tokoh terhadap utusan gubernur yang berwujud kemarahan dan juga kenekatan dalam melancarkan pembangunan pelabuhan tersebut.

 

This study aims to describe 1) the prejudice of the characters on the governor's delegation in Si Anak Badai novel by Tere Liye, 2) The impact of the character's prejudice on the governor's delegation in Si Anak Badai novel by Tere Liye. This research is a descriptive qualitative study with a literary psychology approach. The data source is the novel Si Anak Badai by Tere Liye. Data in the form of story units that are manifested in dialogues, paragraphs, and narratives that explain the character's prejudice about other characters. The data collection technique used the reading and notes technique and then grouped them in a table. Data analysis uses data reduction steps which include selecting, summarizing, and classifying data. The results of this study are 1) the prejudice of the figures regarding the governor's delegation who want to forcibly establish a port in Manowa Village which are manifested in perceptions, worries, and even acts of resistance by the people of Manowa, 2) the impact of the figures' prejudice on the governor's delegation who is angry and impetuous in accelerating the construction of the port.


Keywords


prasangka, perilaku destruktif, novel Si Anak Badai, psikologi sastra

Full Text:

PDF

References


Ahmadi, Abu. (2007). Psikologi Sosial. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Alfandi, M. (2013). Prasangka: potensi pemicu konflik internal umat Islam. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 21(1), 113-140.

Aini, F. N., & Mulyono, S. P. (2015). Perjuangan Kaum Minoritas Muslim terhadap Dominasi Mayoritas Kristen Ortodoks dalam Novel Bumi Cinta Karya Habiburrahman El-Shirazy: Kajian Sosiologi Sastra. Jurnal Sastra Indonesia, 4(1).

Al Hafizh, M., Faruk, F., & Juliasih, J. (2016). Identifikasi Ideologi dan Pola Relasinya dalam Novel-Novel Jacqueline Woodson. ATAVISME, 19(2), 130-147.

Anggraini, P. (2018). Representasi Karakter Cinta Indonesia dalam Novel Kaki Langit Talumae dan Pengembangannya sebagai Media Pembelajaran. Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya.

Budi, S. (2004). Fundamentalisme Agama dalam Perspektif Psikologi. IAIN Surakarta.

Hajar, S. L. (2013). Jam Karet dan Tradisi yang Membudaya. Lorong, 29-40.

Hernawan, W. (2017). Prasangka Sosial dalam Pluralitas Keberagamaan di kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Sosiohumaniora, 77-85.

Kumbara, H., Metra, Y., & Ilham, Z. (2018). ANALISIS TINGKAT KECEMASAN (ANXIETY) DALAM MENGHADAPI PERTANDINGAN ATLET SEPAK BOLA KABUPATEN BANYUASIN PADA PORPROV 2017. Jurnal Ilmu Keolahragaan, 28-35.

Laksana, S. D. (2015). Urgensi Pendidikan Karakter Bangsa di Sekolah. MUADDIB, 167-184.

Lampe, I. (2017). Stereotip, Prasangka dan Dinamika Antaretnik. jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan, 17-32.

Liye, Tere. (2018). Si Anak Badai. Jakarta: Republika

Mu'arifah, A. (2005). Hubungan Kecemasan dan Agresivitas. Humanis, 102-111.

Rokhmansyah, A. (2018). Perilaku Sosial Tokoh Utama dalam Novel Pengakuan Pariyem Karya Linus Suryadi. Diglosia, 1(1), 29-44.

Sembiring, R. H., Herlina, & Attas, S. G. (2018). Kepribadian Tokoh Utama dalam Novel Negeri Para Bedebah Karya Tere Liye Kajian Psikoanalisis Carl Gustav Jung. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 157-172.

Setiana, L. N. (2017). ANALISIS STRUKTUR ASPEK TOKOH DAN PENOKOHAN PADA NOVEL LA BARKA DALAM PERSPEKTIF ISLAM . Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 211-226.

Soleman, A. (2016). Prasangka Sosial dan Aksi Demontrasi Masyarakat. Potret Pemikiran, 20(2).

Solihah, N., & Dienaputra, R. D. (2018). Diskriminasi Ras dalam Novel Sunda Sripanggung Karya Tjaraka: Analisis Dekonstruksi Derrida. Patanjala, 10(3), 291903.

Supratno, H. (2015). MULTIKULTURAL DALAM PERSPEKTIF ISLAM: STUDI KASUS NOVEL AYAT- AYAT CINTA DAN BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY. Jurnal Pena Indonesia, 50-78.

Susanto, E. F., & Kumala, A. (2019). Sikap Toleransi Antaretnis. TAZKIYA JOURNAL OF PSYCHOLOGY, 7(2), 105-111.

Yasir, A. (2016). Efektivitas Penerapan Disiplin Pegawai dalam Meningkatkan Kinerja Pelayanan Publik. JISIP, 62-66.




DOI: https://doi.org/10.26499/und.v17i1.3253

Refbacks

  • There are currently no refbacks.