The Discussion On Religious And Ethnical Dictions Of Online Headlines

Irawan Syahdi

Abstract


This study discusses the effects or impacts of using diction related to ethnicity and religion or belief found in several online headlines. The method in this study is a descriptive method with a qualitative form of research stated by Kaelan, and uses data analysis techniques suggested by Miles and Huberman. This discussion of diction uses the theory put forward by Gorys Keraf. Based on the results of data analysis, it is found that the use of diction related to a particular ethnicity or religion as a whole will give and trigger negative effects or impacts on the social community who read it, even though the news presented is based on actual facts. Penelitian ini mendiskusikan efek atau dampak pengunaan diksi yang berkaitan dengan suku dan keagamaan atau kepercayaaan  yang ditemukan dalam beberapa headlines berita online. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian bersifat kualitatif yang utarakan oleh Kaelan, dan menggunakan teknik nalisis data yang disarankan oleh Miles and Huberman. Diskusi penggunaan diksi ini memanfaatkan teori yang dikemukakan oleh Gorys Keraf. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan bahwa penggunaan diksi yang berkaitan dengan suku atau agama tertentu secara keseluruhan akan memberikan dan memicu efek atau dampak negatif bagi masyarakat sosial yang membacanya, walaupun berita yang disajikan berdasarkan fakta aktual.

Keywords


Berita utama; diksi; religious; etnis

Full Text:

PDF

References


Ambo, A. E. (1988). Dasar-dasar Keterampilan menulis . Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Assegaf, H. D. (1991). Jurnalistik masa kini. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Indrawati, N. (2018). Bahasa persuasif kaum milenial pada pilpres 2019. UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa Dan Sastra, 14(2), 159–170. Retrieved from http://ojs.badanbahasa.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/undas/article/view/1148

Indrawati, N. (2019). Analisis elaboration Likelihood model dalam kalimat persuasi kampanye Presiden 2019 di facebook. UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa Dan Sastra, 15(2), 175.

https://doi.org/10.26499/und.v15i2.1741

Itule, B., & Anderson, D. (2003). A news writing and reporting. Beijing: China People’s University Press.

Kaelan. (2012). Metode penelitian kualitatif interdisipliner. Yogyakarta: Paradigma.

Keraf, G. (1996). Tata bahasa Indonesia. Cetakan kesepuluh. Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi.

Keraf, G. (2008). Diksi dan gaya bahasa komposisi lanjutan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Lusita. (2018). Analisis diksi, bahasa figuratif, dan citraan serta nilai pendidikan karakter dalam kumpulan cerpen Perempuan Yang Disunting Gelombang Karya Indra Tranggono. 1(1). Retrieved from http://www.academia.edu/download/59334671/Lusita_20190520-115691-bv11rc.pdf

Milles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis data kualitatif. (Terjemahan Tjetjep Rohendi). Jakarta: University Indonesia Press.

Mustakim. (1994). Membina kemampuan berbahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Widyamartaya, A. (1990). Seni Menuangkan Gagasan. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.




DOI: https://doi.org/10.26499/und.v16i2.2737

Refbacks

  • There are currently no refbacks.